Yayasan Baitul Maal PLN (ybmlpn.org) memberi Santunan Yatim Dhuafa "Doa
Syukur dan Harapan" di Madura.
Pada santunan kali ini santunan bersumber dari PLN dan
Jamaah Yayasan Raudhatul Mutaqorribin Malang Jawa Timur. Yayasan tersebut
secara konsisten memberikan Santunan. Yayasan tersebut terdiri dari berbagai
perusahaan di Jawa Timur.
Di Madura santunan diberikan di Sampang dan Sumenep.
Penyerahan santunan di Sumenep dilaksanakan di Kampung Palalangan, Desa
Karduluk.
Maos jugan
- Ghul-ghul, Pertunjukan Tahun 80an
- carpan: Lomok
- Mendalami Ketubuhan dan Kebutuhannya
- "Ja' Nyorot" Pak Mahfud!!!
- Oca' Pangalemma Anggota Badan
Sebanyak 70 anak yatim se desa Karduluk menerima
santunan hari ini, Senin 02 Januari 2023. Awalnya santunan dijadwalkan pada
Minggu, 01 Januari, namun karena ada hal darurat, berupa Genangan air yang
meluap hingga beberapa rumah terendam air di Sampang menyebabkan santunan
tertunda pada hari senin, hari ini.
"Kami sangat bersyukur ada lembaga, yayasan yang
secara konsisten memberikan Santunan pada Yatim di Karduluk. Saya sendiri ikut
senang membantu mendekatkan santunan ini pada mereka yang seharusnya menerima.
Harapan kami, semoga kami, semoga kegiatan seperti terus terlaksana dan membawa
berkah pada semuanya, khususnya anak yatim di Karduluk." Ungkap Munif,
selaku kordinator pelaksana.
Menurut salah satu anak yatim yang menerima santunan
merasa sangat bahagia "Kami sangat senang dapat santunan seperti ini.
Semoga beliau-beliau yang memberi, mengusahakan diberi kesehatan dan kelancaran
rezeki dari Allah. Amin." tutur siswa kelas tiga itu.
Ustad Ahyar selaku penebar kebaikan yang datang
jauh-jauh dari Malang merasa bahagia dalam memberikan santunan pada para yatim
tersebut. Ramuis sendiri sebagai orang yang selalu menjembatani kegiatan
seperti ini merasa senang dan sangat bersyukur atas terlaksananya kegiatan
seperti ini.
Maos jugan
- CERPEN MENIPU TUHAN
- Naskah Lakon: Equilibrium
- Tase’ Tadha’ Omba’, Faidi Rizal Alief
- La Aoba, Lagu Bawean se Kalonta
- Peribahasa Madura
"Kami sebagai pelaksana sangat senang melihat
anak yatim tersenyum." Tuturnya setelah acara santunan selesai.
Kordinator lapangan seperti Bapak Achmad Zubaidi,
Munif, Shidqi dan Rahem ikut senang dan bersyukur sekali karena selalu ada
kegiatan yang cukup mengharukan. (Lam).