"JANGAN TERSEOK SEOK"
Kalimat "jangan anda terseok seok dengan Emriti
dan Alfiyah sangat menyayat hati".
Saya sudah berusaha melupakan, namun kalimat tersebut
selalu datang dan datang. Padahal saya hanyalah sebagai penikmat kitab ringkas,
sangat ringkas yang berisi 254 nadzam saja, yang disuguhi oleh guru-guruku di
pesantren.
---
Santri yang mana yang tidak tahu bahkan tidak kenal
dengan kitab lanjutan kitab jurmiyah yang berbentuk prosa kemudian dinadzamkan
oleh Syekh Syarofuddin Yahya Abil Khair Alimrithi yang benar benar alim dan
rendah hati. Terbukti ketika beliau mengatakan
وانتفعت أجلة بعلمها مع ما تراه من لطيف حجمها
نظمتها نظما بديعا مقتدي بالاصل في تقريبه للمبتدي
Beliau menyebut dan mengunggulkan serta mengakui
keberkahan dan manfaat kitab asalnya.
---
Pesantren yang mana yang tidak menggunakan metode baca
kitab kuning singkat padat dan simple ala imrithi.
---
Kiai yang mana yang tidak tau keberkahan kitab mungil
ini yang sudah terbukti keberkahannya. Yang dikarang semata karena ingin
memudahkan pelajar untuk faham Alquran dan alhadits serta lainnya.
---
Kitab Emriti ini sudah biasa bahkan wajb menjadi bahan
ajar diberbagai Madrasah dan Pesantren. Dan dengan kitab ini banyak mencetak
para guru dan ulama yang tidak mungkin lupa pada jasa guru apalagi
merendahkannya.
---
Silakan anda suguhkan metode yang mungkin lebih mudah
difaham, lebih mudah dan ringan diterima, lebih manfaat dan lebih berkah. Tapi
ingat, jangan sekali kali merendahkan metode ataupun kitab lainnya.
---
Bahkan saya lebih suka dan sangat suka dengan metode
yang ditulis oleh seorang ahli yang dengan kerendahan hatinya mengatakan
"saya menulis metode ini untuk mempermudah dan menjadi pengantar memahami
kitab nahwu lainnya seperti emriti dan Alfiyah.
---
Kembalilah, merendahlah, maka akan berkah.
Fitnah dan Fitnes
Orang jujur dan orang nyinyir memiliki perbedaan yang
signifikan:
Karakteristik Orang Jujur
1. Mengatakan kebenaran dengan tulus dan tidak
berbohong.
2. Transparan dan terbuka dalam berkomunikasi.
3. Mengakui kesalahan dan meminta maaf.
4. Tidak berusaha menyakiti orang lain.
5. Memiliki integritas dan kredibilitas tinggi.
6. Menghargai kepercayaan dan kejujuran.
Karakteristik Orang Nyinyir
1. Mengatakan hal-hal yang tidak menyenangkan atau
menyakitkan.
2. Berusaha menyakiti atau merendahkan orang lain.
3. Tidak peduli dengan perasaan orang lain.
4. Menggunakan kata-kata yang kasar atau menyakitkan.
5. Mungkin memiliki niat buruk atau dendam.
6. Tidak menghargai perasaan dan kejujuran.
Perbedaan Utama
1. Niat: Orang jujur bertujuan membantu atau
memberitahu kebenaran, sedangkan orang nyinyir bertujuan menyakiti.
2. Cara berbicara: Orang jujur berbicara dengan sopan
dan hormat, sedangkan orang nyinyir berbicara dengan kasar.
3. Dampak: Orang jujur membangun kepercayaan,
sedangkan orang nyinyir merusak hubungan.
4. Tujuan: Orang jujur memprioritaskan kebenaran,
sedangkan orang nyinyir memprioritaskan kepentingan pribadi.
Contoh
- Orang jujur: "Kamu melakukan kesalahan, mari
kita perbaiki."
- Orang nyinyir: "Kamu selalu salah terus, kamu
sepertinya sudah bakat salah."
Fitnah dan fitness adalah dua kata yang sangat berbeda
maknanya:
Fitnah
1. Makna: Tuduhan palsu atau kata-kata yang
menyakitkan untuk merusak reputasi seseorang.
2. Konotasi: Negatif, merugikan, dan tidak etis.
3. Contoh: Menuduh seseorang melakukan kesalahan tanpa
bukti.
Fitness
1. Makna: Kondisi tubuh yang sehat dan kuat, serta
kemampuan melakukan aktivitas fisik.
2. Konotasi: Positif, sehat, dan menguntungkan.
3. Contoh: Berolahraga secara teratur untuk
meningkatkan kesehatan.
Perbedaan utama:
1. Makna: Fitnah merujuk pada tindakan tidak etis,
sedangkan fitness merujuk pada kesehatan fisik.
2. Tujuan: Fitnah bertujuan merusak reputasi,
sedangkan fitness bertujuan meningkatkan kesehatan.
3. Dampak: Fitnah menyebabkan kerugian, sedangkan
fitness membawa manfaat.